Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Peristiwa

Kebutuhan Bantuan Kemanusiaan di Palestina 500 Kontainer, Israel Hanya Izinkan 20 Kontainer

×

Kebutuhan Bantuan Kemanusiaan di Palestina 500 Kontainer, Israel Hanya Izinkan 20 Kontainer

Sebarkan artikel ini
CEO Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPsP) Dr. Ahed Abu Al Atta menggelar konferensi pers terkait situasi terkini rakyat Palestina, Ahad (22/10/2023). (Foto : Naser Kantu)
Example 468x60

Luwuk, BANGGAI TIMES – Zionis Israel menutup akses distribusi bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina.

Hal ini terungkap dalam Konferensi Pers Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPsP), Ahad (22/10/2023), di Hotel Kota Luwuk.

Example 300x600

CEO YPsP Dr. Ahed Abu Al Atta dihadapan wartawan menyebutkan akibat serangan Israel, warga Palestina khususnya di Gaza, hingga hari ke 16, sangat minim mendapatkan bantuan kemanusiaan.

Baca juga:   Polsek Luwuk Dampingi Kemensos RI Kunjungi IRT yang Depresi

Rakyat Palestina, kata dia, dalam kondisi darruat membutuhkan bantuan makanan, obat-obatan, dan pakaian, tenda, serta kebutuhan mendesak lainnya sebanyak 500 konatiner per hari.

Oleh Israel, bantuan yang dizinkan masuk hanya sekali saja sebanyak 20 kontainer sejak serangan balasan diluncurkan.

“Dari 3 koridor bantuan kemanusiaan, hanya 1 koridor yang dibuka oleh Israel,” ucapnya.

Baca juga:   Masyarakat Pertanyakan Legalitas jetty/Tersus milik CV. Wahyu Risky dan MPA

Situasi semakin parah, kata dia, karena Israel juga menyerang hingga menewaskan warga yang ingin membeli kebutuhan di toko setempat, akibatnya setiap warga palestina ketakutan.

Karena itu dukungan Pemerintah dan rakyat Indonesia dari segala aspek, kata Ahed, sangat berarti bagi Rakyat Palestina. *

Example 300250
Example 120x600